Data Independent
Parliamentary Standards Authority (IPSA) dan Dana Moneter Internasional (IMF) terbaru,
Indonesia berada di peringkat keempat dengan gaji anggota DPR paling besar di
dunia. Data ini juga dirilis majalah Economist edisi 20-26 Juli 2013.
Berapa sebenarnya gaji anggota DPR di Indonesia hingga menjadi salah satu terbesar sejagat. Menurut data yang diperoleh merdeka.com, seorang anggota DPR yang duduk di kursi legislatif itu setiap bulannya mendapatkan gaji pokok sebesar Rp 15.510.000. Sementara mereka juga masih mendapatkan tunjangan listrik Rp 5.496.000, tunjangan aspirasi Rp 7.200.000, tunjangan kehormatan Rp 3.150.000, tunjangan komunikasi Rp 12 juta, dan tunjangan pengawasan Rp 2.100.000.
Berapa sebenarnya gaji anggota DPR di Indonesia hingga menjadi salah satu terbesar sejagat. Menurut data yang diperoleh merdeka.com, seorang anggota DPR yang duduk di kursi legislatif itu setiap bulannya mendapatkan gaji pokok sebesar Rp 15.510.000. Sementara mereka juga masih mendapatkan tunjangan listrik Rp 5.496.000, tunjangan aspirasi Rp 7.200.000, tunjangan kehormatan Rp 3.150.000, tunjangan komunikasi Rp 12 juta, dan tunjangan pengawasan Rp 2.100.000.
Apabila ditotal,
jumlah bersih yang diperoleh seorang anggota DPR tiap bulan yakni Rp
46.100.000. Sehingga setiap tahunnya para anggota DPR mengantongi gaji sebesar
Rp 554 juta. Asumsi ini tak berbeda jauh dengan data Ipsa dan IMF yang menyebut
gaji anggota DPR di Indonesia USD 65.000 per tahun.
Jumlah Rp 554 juta per tahun di atas itu belum termasuk dengan gaji ke-13, dana penyerapan dan upah ikut serta dalam sidang yang digelar DPR. Gaji ke-13 yang diterima anggota setiap tahunnya sebesar Rp 16.400.000, dana reses atau aspirasi dapil yang didapat sebesar Rp 31.500.000.
Jumlah Rp 554 juta per tahun di atas itu belum termasuk dengan gaji ke-13, dana penyerapan dan upah ikut serta dalam sidang yang digelar DPR. Gaji ke-13 yang diterima anggota setiap tahunnya sebesar Rp 16.400.000, dana reses atau aspirasi dapil yang didapat sebesar Rp 31.500.000.
Selain itu, dalam
satu tahun sidang, ada empat kali reses. Jika ditotal, selama satu tahun dana
reses totalnya sekitar Rp 118.000.000. Sementara penghasilan yang bersifat
sewaktu-waktu yaitu dana intensif pembahasan rancangan undang-undang dan honor
melalui uji kelayakan dan kepatutan sebesar Rp 5.000.000 setiap kegiatan serta
dana kebijakan intensif legislatif sebesar Rp 1.000.000 setiap Rancangan
Undang-Undang (RUU).
Jika dihitung jumlah keseluruhan yang diterima anggota DPR dalam setahun mencapai hampir Rp 1 milyar. Pada tahun 2007, data yang diperoleh setiap anggota DPR menerima uang sedikitnya Rp 787.100.000 tiap tahun.
Merujuk pada data Ipsa dan IMF, Indonesia berada di peringkat keempat dengan jumlah gaji anggota DPR-nya 18 kali lipat dari pendapat per kapita rata-rata penduduk Indonesia. Data yang dirilis Ispa, gaji anggota DPR di Indonesia per tahun adalah USD 65.000. Dengan pendapatan per kapita dari data terakhir IMF yaitu USD 3.582, diketahui gaji anggota DPR di Indonesia adalah 18 kali pendapatan per kapita penduduk.
Data ini tentu menjadi jumlah yang mencengangkan, jika dilihat dari masih banyaknya penduduk Indonesia yang hidup di bawah garis kemiskinan. Data Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2013 saja, jumlah penduduk miskin di Indonesia mencapai 28,07 juta orang atau 11,37 persen dari seluruh penduduk Indonesia.
Jika dihitung jumlah keseluruhan yang diterima anggota DPR dalam setahun mencapai hampir Rp 1 milyar. Pada tahun 2007, data yang diperoleh setiap anggota DPR menerima uang sedikitnya Rp 787.100.000 tiap tahun.
Merujuk pada data Ipsa dan IMF, Indonesia berada di peringkat keempat dengan jumlah gaji anggota DPR-nya 18 kali lipat dari pendapat per kapita rata-rata penduduk Indonesia. Data yang dirilis Ispa, gaji anggota DPR di Indonesia per tahun adalah USD 65.000. Dengan pendapatan per kapita dari data terakhir IMF yaitu USD 3.582, diketahui gaji anggota DPR di Indonesia adalah 18 kali pendapatan per kapita penduduk.
Data ini tentu menjadi jumlah yang mencengangkan, jika dilihat dari masih banyaknya penduduk Indonesia yang hidup di bawah garis kemiskinan. Data Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2013 saja, jumlah penduduk miskin di Indonesia mencapai 28,07 juta orang atau 11,37 persen dari seluruh penduduk Indonesia.
No
|
Nama
negara
|
Pendapatan
per kapita penduduk (USD)
|
Rasio
gaji DPR dan pendapatan per kapita
|
Nilai
gaji DPR (USD)
|
1
|
Nigeria
|
1.631
|
116
|
189.500
|
2
|
Kenya
|
977
|
76
|
74.500
|
3
|
Ghana
|
1.562
|
30
|
46.500
|
4
|
Indonesia
|
3.910
|
17
|
65.800
|
5
|
Afrika Selatan
|
7.507
|
14
|
104.000
|
6
|
Brasil
|
12.079
|
13
|
157.600
|
7
|
Thailand
|
5.678
|
8
|
43.800
|
8
|
India
|
1.492
|
8
|
11.200
|
9
|
Italia
|
33.115
|
5
|
182.000
|
10
|
Banglades
|
850
|
5
|
4.000
|
Sumber:
merdeka.com 27 Juli 2013.
Lalu apa dasar hukum penerapan gaji
anggota parlemen itu??? Adalah Surat Edaran Setjen DPR RI No. KU.00/9414/DPR RI/XII/2010
tentang Gaji Pokok dan Tunjangan Anggota DPR, nah rinciannya sebagai berikut:
No.
|
Uraian
|
Penerimaan
Setelah Dipotong Pajak (Rp)
|
|||
Anggota
DPR Merangkap Ketua
AD
|
Anggota
DPR Merangkap Wakil Ketua AKD
|
Anggota
DPR Merangkap Anggota AKD
|
|||
A
|
GAJI POKOK DAN TUNJANGAN
|
|
|
|
|
1.
|
Gaji Pokok (GP)
|
4.200.000
|
4.200.000
|
4.200.000
|
|
2.
|
Tunjangan Istri (10% GP)
|
420.000
|
420.000
|
420.000
|
|
3.
|
Tunjangan Anak (2 anak x 2% GP)
|
168.000
|
168.000
|
168.000
|
|
4.
|
Uang Sidang/Paket
|
2.000.000
|
2.000.000
|
2.000.000
|
|
5.
|
Tunjangan Jabatan
|
9.700.000
|
9.700.000
|
9.700.000
|
|
6.
|
Tunj. Beras rata-rata 4 jiwa @10 Kg
= 4 x 10 x 4.230
|
198.000
|
198.000
|
198.000
|
|
7.
|
Tunjangan PPH Pasal 21
|
1.729.608
|
1.729.608
|
1.729.608
|
|
Jumlah
Gaji Pokok dan Tunjangan
|
18.415.608
|
18.415.608
|
18.415.608
|
||
|
Potongan-potongan
|
|
|
|
|
1.
|
Iuran Wajib 10% (GP + Tunj.Keluarga)
|
478.000
|
478.000
|
478.000
|
|
2.
|
Pajak PHH Pasal 21
|
1.729.608
|
1.729.608
|
1.729.608
|
|
Jumlah
Potongan-potongan
|
2.208.408
|
2.208.408
|
2.208.408
|
||
A
|
Jumlah Penghasilan Gaji Pokok dan
Tunjangan Bersih
|
16.207.200
|
16.207.200
|
16.207.200
|
No.
|
Uraian
|
Penerimaan
Setelah di Potong Pajak (Rp)
|
|||
Anggota
DPR Merangkap Ketua
AD
|
Anggota
DPR Merangkap Wakil Ketua AKD
|
Anggota
DPR Merangkap Anggota AKD
|
|||
B
|
PENERIMAAN LAIN-LAIN :
|
|
|
|
|
1.
|
Tunjangan Kehormatan
|
4.460.000
|
4.300.000
|
3.720.000
|
|
2.
|
Tunjnangan Komunikasi Intensif
|
14.140.000
|
14.140.000
|
14.140.000
|
|
3.
|
Tunjangan Peningkatan Fungsi
Pengawasan dan Anggaran.
|
3.500.000
|
3.000.000
|
2.500.000
|
|
4.
|
Biaya Penelitian dan Pemantauan
Peningkatan Fungsionalitas Konstitusional Dewan.
|
600.000
|
500.000
|
|
|
5.
|
Dukungan Biaya Bagi Anggota yang
Merangkap Menjadi Anggota Badan/Panitia Anggaran.
|
2.000.000
|
1.200.000
|
1.000.000
|
|
6.
|
Bantuan Langganan Listrik dan
Telepon.
|
5.500.000
|
5.500.000
|
5.500.000
|
|
7.
|
Biaya Penyerapan Aspirasi Masyarakat
Dalam Rangka Peningkatan Kinerja Komunikasi Intensif.
|
8.500.000
|
8.500.000
|
8.500.000
|
|
B
|
Jumlah
Penerimaan Lain-lain
|
38.700.000
|
37.440.000
|
35.360.000
|
|
|
Jumlah
Take Home Pay (A+B)
|
54.907.200
|
53.647.200
|
51.567.200
|
Bagaimana
??? Tertarik Menjadi Anggota Parlemen???? Hati-hati, Pemilu nanti jangan pernah salah pilih orang !!!
Pilihlah caleg yang waras, bisa kerja becus ngurusi rakyat, amanah, rendah hati,
beriman, bertaqwa, tidak suka kelamin lawan jenis lain selain istri sahnya, gak
doyan duit & no drugs itu mungkin
jadi pilihan terbaik… Semoga….